ULANGAN HARIAN 1 SEMESTER GENAP
BAHASA
INDONESIA KELAS
: X IPA/IPS
===================================================================
Berilah tanda
silang pada jawaban yang benar!
1.
Struktur teks anekdot adalah….
A. Pernyataan umum-deskripsi
bagian
B. Pernyataan
pendapat-argumentasi-penegasan ulang
C. Orientasi-argumentasi-penutup
D. Pembuka-isi-penutup
E. Abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda
2. Berikut ini
adalah unsur-unsur anekdot, kecuali…
A. Judul
B. Partisipan
C. Humor
D. Kritik
E. Fiktif
3. Bagian yang
menunjukkan situasi awal cerita disebut ….
A. Abstraksi
B. Orientasi
C. Krisis
D. Reaksi
E. Koda
4. Bagian yang
menunjukkan konflik cerita disebut….
A. Abstraksi
B. Orientasi
C. Krisis
D. Reaksi
E. Koda
5. Bagian yang
menunjukkan tanggapan tokoh terhadap konflik disebut …
A. Abstraksi
B. Orientasi
C. Krisis
D. Reaksi
E. Koda
6. Bacalah teks di
bawah ini dengan cermat!
Seorang pelaut berdiri di atas kapal melihat keindahan laut yang tenang dan damai. “Seandainya keadaan keluargaku seperti ini pasti kebahagiaan yang dirasakan”.
Seorang pelaut berdiri di atas kapal melihat keindahan laut yang tenang dan damai. “Seandainya keadaan keluargaku seperti ini pasti kebahagiaan yang dirasakan”.
Namun kemudian badai ganas menghadang hingga kapalnya oleng hampir
tenggelam. Kapal dapat diselamatkan setelah dia bersusah payah dan bekerja
keras yaitu membuang semua muatan yang
ada dalam kapal itu.
Kejadiaan tersebut mengingatkan padanya kalau dia adalah seorang ‘pelaut
ulung’ Badailah yang membuatnya ulung.
Pikirannya kembali kepada keluarganya.“Bagaimana kalau istri dan anakku
yang kubuang? Apakah saya akan memperoleh ketenangan dan merasakan
kebahagiaan?” ujar si pelaut.
Si pelaut tersenyum-senyum memikirkan istri dan anaknya.
Kalimat yang menunjukkan abstraksi adalah…
A. Seorang pelaut
berdiri di atas kapal melihat keindahan laut yang tenang dan damai
B. “Seandainya
keadaan keluargaku seperti ini pasti kebahagiaan yang kurasakan”
C. Tetapi kemudian
badai ganas menghadang hingga kapalnya oleng hampir
tenggelam.
D. Badailah yang
membuatnya ulung
E. Si pelaut
tersenyum-senyum memikirkan istri dan anaknya.
7. Bacalah teks berikut ini!
Suatu hari guru menerangkan tentang biopori di
depan kelas. “ Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari
banjir”jelasnya. “Sekarang, Ibu beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di
sekitar rumah, lalu kalian foto. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan
berikan deskripsi”. Tiba-tiba seorang anak berkomentar.”Syukurlah Bu, jalan
menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata bapak itu bukan untuk
menanggulangi banjir, melainkan biopori akibat sering banjir”. Mendengar itu
semua anak dan Bu guru tertawa.
Kalimat yang menunjukkan krisis adalah…
A. Suatu hari guru
menerangkan tentang biopori di depan kelas.
B. “Biopori itu
bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya.
C. Sekarang, Ibu
beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di sekitar rumah, lalu
kalian foto.
D. ”Syukurlah Bu,
jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata
bapak itu bukan untuk menanggulangi banjir,
melainkan biopori akibat sering
banjir”
E. Mendengar itu
semua anak dan Bu guru tertawa.
8. Kalimat yang menunjukkan coda adalah…
A. Suatu hari guru
menerangkan tentang biopori di depan kelas.
B. “Biopori itu
bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya.
C. Sekarang, Ibu
beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di sekitar rumah, lalu
kalian foto.
D. ”Syukurlah Bu,
jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata
bapak
itu bukan untuk menanggulangi banjir, melainkan biopori akibat sering
banjir”
E. Mendengar itu
semua anak dan Bu guru tertawa
9. Susunlah
anekdot berikut ini sesuai dengan strukturnya!
1. Bu guru pun tersenyum
2. Siapa yang bisa membuat perumpamaan bagi penegakan hukum di negeri kita? Tanya
1. Bu guru pun tersenyum
2. Siapa yang bisa membuat perumpamaan bagi penegakan hukum di negeri kita? Tanya
Bu guru di depan kelas.
3. Bu guru bertanya kenapa disebut hukum kantong kresek
4. Tidak lama kemudian seorang anak menjawab dengan lantang
5. Hukum kantong kresek Bu, kata anak itu.
6. Hanya bisa menyelesaikan kasus kecil Bu, kalau kasus besar tidak pernah muat.
3. Bu guru bertanya kenapa disebut hukum kantong kresek
4. Tidak lama kemudian seorang anak menjawab dengan lantang
5. Hukum kantong kresek Bu, kata anak itu.
6. Hanya bisa menyelesaikan kasus kecil Bu, kalau kasus besar tidak pernah muat.
Urutan susunan anekdot yang tepat adalah…
A. 1-2-3-4-5-6
B. 2-4-5-3-6-1
C. 2-4-3-5-1-6
D. 1-2-4-5-3-6
E. 3-2-1-4-5-6
10. Bacalah teks di bawah ini!
Seorang ayah mengajari anaknya berenang. “Aku
tidak mau malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak. “Ayah akan
ajari dari gaya tersulit sampai termudah Nak”, jawab ayahnya. Sang anak
gembira. Setelah beberapa hari latihan renang itu, sang ayah tampak bersedih
sementara sang anak tampak gembira. “Terimakasih yah, akhirnya ayah dapat
mengajari gaya berenang yang paling aku kuasai, tapi kenapa ayah bersedih?”
tanyanya. “Yang kamu kuasai itu gaya batu, Nak!”
Kalimat manakah yang menunjukkan orientasi?
A. Seorang ayah mengajari
anaknya berenang
B. Aku tidak mau
malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak.
C. Ayah akan ajari
dari gaya tersulit sampai termudah Nak
D. Terimakasih
yah, akhirnya ayah dapat mengajari gaya berenang yang paling aku
kuasai, tapi kenapa ayah bersedih?
E. Yang kamu
kuasai itu gaya batu, Nak
11. Berikut ini yang bukan ciri-ciri teks
anekdot adalah….
A. struktur teks
orientasi-krisis-reaksi
B. memiliki pesan
moral
C. memiliki unsur
lucu
D. berbentuk
cerita
E. menggelitik
12. Kaidah teks meliputi….
A. pesan moral,
kelucuan/kekonyolan, sindiran, dan kebahasaan
B. struktur, pesan
moral, sindiran, kelucuan/kekonyolan
C. kelucuan/kekonyolan,
sindiran, dan kebahasaan
D. pesan moral,
kelucuan/kekonyolan,sindiran
E. pesan moral,
sindiran, kebahasaan
13. Bacalah teks
anekdot berikut ini secara saksama!
Albert Einstein : Mengapa
bebek-bebek suka sekali menyeberangi jalan raya?
Newton
: Bebek-bebek yang
suka berdiam diri cenderung akan berdiam
terus, sedangkan
bebek- bebek yang senang bergerak ya akan
begitu terus, termasuk mereka yang selalu
senang
menyeberangi jalan raya
itu.
Albert
Einstein : Saya kira tidak begitu.
Apakah bebek-bebek yang menyeberangi
jalan raya atau jalan raya yang menyeberangi
bebek-bebek?
Saya kira hal itu
bergantung pada cara kita memandangnya
alias sesuai dengan hukum relativitas.
Tokoh yang
melatarbelakangi anekdot di atas adalah ….
A. agamawan
B. ilmuwan
C. negarawan
D. politikus
E. sejarawan
14. Bacalah teks di bawah ini!
Teks 1
Dono: Besok pagi coblosan, kamu pilih nomor berapa?
Wati: Bagiku semua nomor bagus, saya akan memilih wakil rakyat yang bisa membawa Indonesia ke kancah internasional.
Dono: Nomor satu atau dua?
Wati: Rahasia, dong!
Teks 2
Di gubuk pinggir sawah, ada seorang anak kecil dan bapaknya sedang menunggu padi dari serangan burung.
Anak: Pak, kenapa burung tidak boleh makan padi kita?
Bapak: Kalau dimakan burung, nanti kita tidak bisa makan.
Anak: Kalau tidak boleh makan padi, nanti burung makan apa?Makan batu, Pak?
Hal yang membedakan kedua teks di atas adalah .…
Teks 1
Dono: Besok pagi coblosan, kamu pilih nomor berapa?
Wati: Bagiku semua nomor bagus, saya akan memilih wakil rakyat yang bisa membawa Indonesia ke kancah internasional.
Dono: Nomor satu atau dua?
Wati: Rahasia, dong!
Teks 2
Di gubuk pinggir sawah, ada seorang anak kecil dan bapaknya sedang menunggu padi dari serangan burung.
Anak: Pak, kenapa burung tidak boleh makan padi kita?
Bapak: Kalau dimakan burung, nanti kita tidak bisa makan.
Anak: Kalau tidak boleh makan padi, nanti burung makan apa?Makan batu, Pak?
Hal yang membedakan kedua teks di atas adalah .…
A. bahasa
B. pesan moral
C. unsur
lucu/konyol/jengkel
D. tidak
menggunakan konjungsi
E. tidak menggunakan
perumpamaan
15. Bacalah teks di bawah ini!
Sebagian besar orang mengatakan bahwa sayang sekali apabila program akselerasi ditutup karena program ini sudah banyak membuat siswa berhasil menyelesaikan studi dengan cepat sampai jenjang perguruan tinggi. Mereka mengatakan bahwa siswa- dari program akselerasi juga dapat menyesuaikan diri dengan siswa-siswa dari program reguler.
Sebagian besar orang mengatakan bahwa sayang sekali apabila program akselerasi ditutup karena program ini sudah banyak membuat siswa berhasil menyelesaikan studi dengan cepat sampai jenjang perguruan tinggi. Mereka mengatakan bahwa siswa- dari program akselerasi juga dapat menyesuaikan diri dengan siswa-siswa dari program reguler.
Berikut ini adalah alasan teks di atas bukan termasuk teks anekdot, kecuali….
A. tidak
lucu/konyol
B. tidak memiliki
pesan moral
C. tidak memiliki
konjungsi sebab-akibat
D. tidak
menggunakan konjungsi temporal
E. tidak memiliki
struktur abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda
16. Cermati teks
anekdot berikut ini untuk soal nomor 5-6!
Seorang
dosen Fakultas Hukum sedang memberi kuliah Hukum Pidana. Saat tiba sesi tanya
jawab si Ali bertanya pada dosen, ”Apa kepanjangan dari KUHP,Pak?” Lalu dosen
tidak menjawab sendiri, tetapi dilemparkannya pada si Ahmad. “Saudara Ahmad,
coba bantu saya untuk menjawab pertanyaan saudara Ali!” pinta beliau. Dengan
tegas si Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak!” tegasnya. Mahasiswa
lain tentu tertawa, sedang pak dosen geleng-geleng kepala, seraya menambahkan
pertanyaan pada si Ahmad, “Saudara Ahmad, darimana Saudara tahu jawaban itu?”
Dasar si Ahmad, pertanyaan tersebut dijawabnya pula dengan tegas, “Peribahasa
Inggris mengatakan ‘Pengalaman adalah guru yang terbaik’ begitu, Pak!” Seisi
kelas tertawa. Lalu tawa mereda dan kelas kembali tenang.
17. Kelucuan
teks anekdot terdapat pada bagian …
A. Dosen
sedang memberi kuliah hukum pidana.
B. Saat
sesi tanya jawab antara mahasiswa dan dosen.
C. Saat
Ahmad memplesetkan KUHP menjadi Kasih Uang Habis Perkara.
D. Para
mahasiswa tertawa mendengar jawaban Ahmad.
E. Para
mahasiswa menertawakan keluguan Ahmad menjawab pertanyaan dosen.
18. Arti istilah ‘Kasih Uang Habis
Perkara’ dalam teks tersebut adalah ….
A. setiap
perkara dikenai biaya
B. setiap
perkara dapat ditindaklanjuti dengan uang
C. setiap
perkara dapat diselesaikan dengan uang
D. setiap
perkara tidak dapat diuangkan
E. setiap
perkara tidak dapat diselesaikan
19. Bacalah teks di bawah ini!
Agus : Siapa yang kalau jalan memiliki kaki dua dan kalau berhenti memiliki kaki empat?
Sarjono: Ehm…apa, ya?
Agus : Nyerah? Orang jual es dawet pakai pikulan. Kalau dia sedang jalan, kakinya hanya dua, tapi kalau dia berhenti kakinya empat.
Teks di atas tidak termasuk anekdot karena, kecuali.…
Agus : Siapa yang kalau jalan memiliki kaki dua dan kalau berhenti memiliki kaki empat?
Sarjono: Ehm…apa, ya?
Agus : Nyerah? Orang jual es dawet pakai pikulan. Kalau dia sedang jalan, kakinya hanya dua, tapi kalau dia berhenti kakinya empat.
Teks di atas tidak termasuk anekdot karena, kecuali.…
A. Tidak menyindir
B. Tidak
lucu/konyol
C. Tidak memiliki
amanat
D. Tidak memiliki
pesan moral
E. Tidak
menggunakan konjungsi temporal
20. Berikut ini , yang termasuk teks anekdot
adalah….
A. Harimau (Panthera tigris) digolongkan ke dalam
mamalia, yaitu binatang yang menyusui. “Kucing besar”itu adalah hewan pemangsa
dan pemakan daging. Harimau dapat mencapai tinggi 1,5 meter, panjang 3,3 meter,
dan berat 300 kilogram. Bulunya berwarna putih dan cokelat keemasan-emasan
dengan belang atau loreng berwarna hitam
B. Saudara-saudara yang saya hormati, Beberapa
hari yang lalu, masyarakat sedang merayakan pesta demokrasi—memilih presiden
dan wakil presiden secara langsung.Saya berharap, siapapun yang menjadi
presiden dan wakil presiden, kita harus berlapang dada untuk menerima segala
kebijakannya.
C. Pernahkah Anda
membuat SIM, misalnya SIM C? Mengurus SIM tentu memerlukan waktu dan biaya.
Tulisan ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dalam mengurus SIM C dengan
jalan yang benar.
D. Perdagangan bebas yang diusung oleh sebuah
negara dipastikan dapat menguntungkan atau merugikan negara yang bersangkutan.
Dampak negatif kebijakan politik negara di sektor ekonomi ini mudah kita
temukan di Indonesia.
E. Ibu-ibu sedang
kerja bakti membersihkan jalan desa pada pagi hari. Suasana terkesan ramai,
obrolan seputar harga, gosip, dan anak. “Wah, bulan ini banyak pangeluaran.
Anak saya masuk kuliah dan adiknya masuk SMA,” kata Bu Tini “Semua ternak saya,
saya sekolahkan Bu biar pintar” sambung Bu Tini “He..he..he” tawa Bu Romlah
renyah Mereka pun melanjutkan membersihkan rumput di kanan dan kiri
21. Berikut ini, manakah yang termasuk teks anekdot
.…
A. Sudah diketahui
oleh semua orang bahwa pendidikan formal itu penting. Akan tetapi, apakah
seseorang akan menjadi pemimpin sosial atau pemimpin politik yang bagus pada
kemudian hari tidak selalu ditentukan oleh pendidikan formalnya. Diyakini bahwa
pengalaman juga menjadi faktor penentu untuk menuju kesuksesan.
B. Meskipun pemerintah melarang transaksi spesies
binatang langka, dalam praktiknya populasi binatang yang dilindungi makin
berkurang. Dengan beragam motif, manusia makin berusaha memiliki secara pribadi
binatang-binatang langka tersebut. Apalagi, ketika pasar domestik atau pasar
internasional berani membeli spesies binatang langka dengan harga tinggi, makin
tinggi pula pelanggaran terhadap larangan memperjualbelikan binatang langka
tersebut.
C. Pertumbuhan
penduduk di bumi ini menimbulkan bertambahnya permukiman, pabrik, perkantoran,
dan lain-lain. Pembangunan permukiman, pabrik, dan perkantoran itu dilakukan
dengan memanfaatkan wilayah hutan tempat berbagai jenis binatang hidup. Ketika
hutan dirusak untuk tujuan-tujuan tersebut, habitat atau wilayah tempat
binatang-binatang itu hidup akan berkurang. Hal itu menyebabkan ketersediaan
pangan untuk binatang-binatang itu berkurang. Perubahan kondisi alam yang
demikian itu menyebabkan kepunahan beberapa spesies binatang yang hidup di
hutan tersebut.
D. Program Akselerasi
sangat dibutuhkan oleh pelajar yang mempunyai ritme belajar cepat. Meskipun
sering dikatakan terlalu mahal, itu tidak berarti bahwa program ini tidak
diperlukan.
E. Reuni
berlangsung di sekolah daun Irwan bertanya pada Rudi," Wah, kamu jadi pejabat,
ya?". " Kok tahu?" tanya Rudi lalu Irwan menjawab' " Ya,
tahu lah…wajahmu kan gambar uang." Mereka tertawa bersama, hanyut dalam
suasana gembira.
22. Amati teks berikut ini!
Teks 1
Seekor kutu tinggal padatanduk banteng. Setelah ada di sana sekian lama dan merasa ingin pindah, dia kemudian bertanya pada banteng apakah sang banteng memang ingin pindah.
“Aku tak tahu kapan kau datang, jawab si banteng, “kurasa aku pun tak perlu memberi peringatan saat kau pergi.”
Teks 2
Sejak bertemu dengan dia, hidupku menjadi lebih berarti. Setiap hari aku mendapatkan wejangan-wajangan darinya. Salah satunya adalah wejangan bagaimana cara menikmati hidup agar tidak tamak dan selalu bersyukur. “Seandainya bisa, manusia pasti akan menggenggam dunia,” katanya suatu saat.
Teks 3
Saudara-saudara yang saya hormati,
beberapa hari yang lalu, masyarakat sedang merayakan pesta demokrasi—memilih presiden dan wakil presiden secara langsung. Saya berharap, siapapun yang menjadi presiden dan wakil presiden, kita harus berlapang dada untuk menerima segala kebijakannya.
Yang termasuk teks anekdot adalah….
Teks 1
Seekor kutu tinggal padatanduk banteng. Setelah ada di sana sekian lama dan merasa ingin pindah, dia kemudian bertanya pada banteng apakah sang banteng memang ingin pindah.
“Aku tak tahu kapan kau datang, jawab si banteng, “kurasa aku pun tak perlu memberi peringatan saat kau pergi.”
Teks 2
Sejak bertemu dengan dia, hidupku menjadi lebih berarti. Setiap hari aku mendapatkan wejangan-wajangan darinya. Salah satunya adalah wejangan bagaimana cara menikmati hidup agar tidak tamak dan selalu bersyukur. “Seandainya bisa, manusia pasti akan menggenggam dunia,” katanya suatu saat.
Teks 3
Saudara-saudara yang saya hormati,
beberapa hari yang lalu, masyarakat sedang merayakan pesta demokrasi—memilih presiden dan wakil presiden secara langsung. Saya berharap, siapapun yang menjadi presiden dan wakil presiden, kita harus berlapang dada untuk menerima segala kebijakannya.
Yang termasuk teks anekdot adalah….
A. Teks 1
B. Teks 2
C. Teks 3
D. Teks 1 dan 2
E. Teks 2 dan 3
23. Pada zaman
sekarang, layanan publik sering mendapatkan....... atau menjadi bahan lelucon.
Kata yang tepat untuk melengkapi
titik-titik pada kalimat tersebut adalah....
A. Kepuasan
B. Kenyamanan
C. Kritik
D. Reaksi
E. Sanksi
24. Cerita
singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan, biasanya mengenai orang
penting
atau terkenal dan berdasarkan kejadian yang
sebenarnya adalah pengertian dari teks....
A. Eksposisi
B. Anekdot
C. Prosedur kompleks
D. Negosiasi
E. Laporan
Bacalah dengan teliti dan cermat
! 9 untuk soal nomor 1-3 )
Khutbah Nasruddin
Suatu ketika,
orang-orang di kota mengundang Nasruddin untuk menyampaikan khutbah di sebuah
majelis.
Ketika tiba di
mimbar, dia mendapati bahwa sebagian besar hadirin dalam majelis itu tidak
terlampau bersemangat untuk mendengarkan khutbahnya. Sesudah menyampaikan
salam, Nasruddin bertanya kepada hadirin, “Apakah kalian tahu apa yang akan
saya sampaikan dalam khutbah ini ?” Hadirin serempak menjawab, “Tidak !” Sebab
itu Nasruddin berkata, “Aku tidak punya keinginan untuk berbicara kepada
orang-orang yang tidak mengetahui apapun tentang apa yang akan aku bicarakan”
kemudian berjalan turun dari mimbar dan meninggalkan majelis.
Orang-orang
merasa tidak enak hati kepadanya dan mengundangnya lagi pada keesokan harinya.
Keesokan
harinya, sesampai di mimbar, Nasruddin mengulang pertanyaan yang sama dan
hadirinpun menjawab, “Ya !”. Maka Nasruddin berkata, “Baiklah, karena kalian
sudah tahu apa yang akan aku katakan maka aku tidak akan membuang waktu kalian
yang sangat berharga.” Kemudian ia turun dari mimbar dan berjalan pulang. Kali
ini orang-orang benar-benar dibuat bingung dan akhirnya mereka memutuskan untuk
mencoba sekali lagi dan mengundangnya agar datang lagi minggu depan menyampaikan
khutbah.
Minggu
depannya, ketika naik mimbar, Nasruddin lagi-lagi bertanya yang sama, “Apakah
kalian tahu apa yang akan saya sampaikan dalam khutbah ini ?” Kali ini hadirin
sudah bersiap-siap untuk pertanyaan itu, maka sebagian dari mereka menjawab “Tidak
!” dan sebagian lagi menjawab “Ya !”
Nasruddin pun
berkata lagi, “Baiklah, kalau begitu sebahagian yang sudah tahu bisa
menceritakan kepada sebahagian lainnya yang belum tahu” dan ia pun kemudian
turun meninggalkan mimbar.
25. Cuplikan anekdot di atas bertema…
A. Kegemaran orang-orang kota mendengakan khotbah
Nasruddin
B. Seorang Nasruddin yang akan berkhotbah di depan orang-orang
kota
C. Keeganggan Nasruddin berkhotbah ditengah-tengah orang kota
D. Sikap antisipasi orang-orang kato terhadap khotbah Nasruddin
E. Kemarahan Nasruddin terhadap sikap para pengundangnya
26. Peristiwa lucu yang tampak pada cuplikan itu adalah
A. Hadirin yang tidak memperhatikan khotbah Nasruddin
B. Undangan orang-orang kota kepada Nasruddin
C. Sikap Nasruddin yang begitu saja meninggalkan mimbar
D. Para pejabat yang tidak mendengarkan khotbah
Nasruddin
E. Ketidakberdayaanparah jamaah untuk menahan
Nasruddin turun dari mimbar.
27. Teks di atas layak disebut anekdot karena….
A. Mengandung tema sosial
B. Disampaikan dalam bentuk cerita singkat
C. Berupa kisah lucu yang menyadarkan
D. Mengandung sindiran-sindiran
E. Berkhotbah seserang yang lucu dan terkenal.
Sang birokat
sang birokat
berbaju coklat
sepatu sedikit mengkilat
kerja dari rapat ke rapat
sang birokat
berbaju coklat
sepatu sedikit mengkilat
kerja dari rapat ke rapat
sang birokat
jarang berkeringat
merasakan nikmat
dari persembahan hormat
dapat jaminan hidup sepanjang hayat
tapi lupa daulat rakyat
28. Puisi Anekdot
di atas mengkritik…
A. rakyat
B. peserta rapat
C. warga negara Indonesia
D. pemerintah
E. pegawai
A. rakyat
B. peserta rapat
C. warga negara Indonesia
D. pemerintah
E. pegawai
29. Teks Anekdot di atas berbentuk...
A. sindiran
B. pujian
C. gurauan
D. kekecewaan
E. harapan
A. sindiran
B. pujian
C. gurauan
D. kekecewaan
E. harapan
30. Pesan
moral pada Anekdot di atas adalah…
A.
Menjadi birokrat harus selalu memakai baju coklat
B.
Menjadi birokrat sepatu harus sedikit mengkilap
C.
Menjadi birokrat kerjanya dari rapat ke rapat
D.
Menjadi birokrat harus memperhatikan rakyat
E. Menjadi birokrat mendapat
jaminan hidup sepanjang hayat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar